DAMRI Ada Perjalanan Internasional dari Pontianak ke Brunei...
Jakarta, 11 Juni 2024 - DAMRI menyediakan rute perjalanan internasional melalui Angkutan Lintas Batas Negara (ALBN) yang dapat menghubungkan langsung dari Pontianak, Kalimantan Barat menuju Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam.
Layanan menuju wilayah yang biasa disebut "The Kingdom of Unexpected Treasures" (Kerajaan dengan Harta Karun Tak Terduga) sudah tersedia sejak 2008. Armada ALBN DAMRI yang tersedia dalam kelas Eksekutif difasilitasi dengan akses WiFi, AC, peralatan keselamatan, bagasi, reclining seat, pengisi daya, video dan audio, CCTV dalam bus, toilet, GPS, serta selimut.
Calon pelanggan yang ingin merasakan perjalanan bersama DAMRI rute Pontianak-Brunei Darussalam dapat melalui Terminal Antar Negara Sei Ambawang. Sementara, rute Brunei Darussalam - Pontianak dapat melalui McArthur Street. Rute perjalanan yang dilalui via Sosok - Tebedu - Serian - Sriaman - Sibu - Selanggau - Tatau - Bintulu - Bakun - Batua Niah - Beluru - Miri - Sungai Tujuh.
Tarif dan Jadwal
Tarif DAMRI rute Pontianak-Brunei Darussalam dan sebaliknya mulai Rp 1,1 juta, atau setara sekitar 100 dollar Brunei. Jadwal layanan ini sebagai berikut:
• Dari Pontianak ke Bandar Seri Begawan: setiap hari Senin, Rabu, Jumat, dan Sabtu pukul 07.00 WIB.
• Dari Bandar Seri Begawan ke Pontianak: setiap hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu pukul 14.00 waktu setempat.
Pemesanan tiket perjalanan dapat melalui DAMRI Apps atau on the spot secara cashless via QRIS, Debit Card, Credit Card, atau Emoney. Bagi pelanggan yang hendak menikmati layanan ALBN Pontianak-Brunei Darussalam, harus memiliki paspor yang masih aktif masa berlakunya sebagai syarat wajib perjalanan.
Corporate Secretary DAMRI Chrystian R. M. Pohan mengatakan layanan ini untuk mempermudah pelanggan melakukan perjalanan darat dari satu tempat ke tempat lainnya.
"DAMRI berharap bahwa dengan layanan ALBN ini, Perusahaan dapat meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan. DAMRI pun dapat menjadi perusahaan yang lebih kompetitif dan meningkatkan kualitas layanan bagi penumpang secara regional," tutup Pohan.